Kuala Lumpur, 10 Juni 2024 – Akademi Pengajian Islam Universiti Malaya (APIUM) menyelenggarakan kuliah tamu internasional yang menghadirkan Dr. Hj. Khusniati Rofiah, M.S.I., Dekan Fakultas Syariah IAIN Ponorogo, sebagai pembicara utama. Kegiatan akademik ini berlangsung pada hari Senin, 10 Juni 2024, dari pukul 09.00 hingga 12.00 waktu setempat, dan turut dihadiri oleh sejumlah tokoh akademik terkemuka serta mahasiswa tingkat akhir APIUM.
Dalam kuliah tamu yang mengangkat tema “Legal Awareness of Halal Products Certification among East Java Business Operators and Society,” Dr. Khusniati membahas pentingnya pemahaman hukum tentang sertifikasi halal di kalangan pelaku bisnis dan masyarakat di Jawa Timur. Presentasinya menyoroti berbagai tantangan dan peluang yang dihadapi dalam implementasi sertifikasi halal, serta dampaknya terhadap kepercayaan konsumen dan daya saing produk lokal di pasar global.
Kuliah tamu ini juga menampilkan dua dosen Fakultas Syariah lainnya dan materi pembanding yang disampaikan oleh PM Dr. Nor Fahimah Mohd Razif dari Jabatan Fiqh dan Usul APIUM. Materi pembanding ini memberikan perspektif komparatif mengenai pengalaman Malaysia dalam proses sertifikasi halal, memungkinkan peserta untuk memahami perbedaan dan persamaan pendekatan antara kedua negara.
Turut hadir dalam acara ini di antaranya adalah Assoc. Prof. Dr. Khader bin Ahmad, Deputy Dean Bidang Kemahasiswaan APIUM dan Prof. Madya Ikhlas bin Rusli, Ketua Jabatan Usul dan Fiqh. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan kuat terhadap upaya kolaborasi internasional dalam bidang studi hukum Islam dan sertifikasi halal.
Para peserta, yang terdiri dari mahasiswa tingkat akhir dan beberapa pensyarah APIUM, sangat antusias mengikuti sesi ini. Mereka mendapatkan kesempatan untuk berdiskusi dan bertukar pandangan langsung dengan para pakar, memperdalam pemahaman mereka tentang sertifikasi halal yang semakin relevan di era globalisasi ini.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya APIUM untuk terus memperkaya wawasan akademik mahasiswanya melalui kerjasama internasional dan berbagi pengetahuan dengan institusi pendidikan terkemuka lainnya. Kolaborasi antara IAIN Ponorogo dan APIUM diharapkan dapat berlanjut di masa depan, membuka lebih banyak peluang untuk penelitian bersama dan pertukaran akademik.
Dengan suksesnya acara ini, APIUM sekali lagi menegaskan komitmennya dalam mengembangkan studi Islam yang inklusif dan relevan dengan kebutuhan zaman, serta memperkuat jaringan akademiknya di kancah internasional.
