Mewujudkan Pesantren Ramah Anak: Salah Satu Wujud Pengabdian Perguruan Tinggi kepada Masyarakat

Selangor, Malaysia – Pada hari Selasa, 11 Juni 2024, Maahad Tahfidz Arabic Algontory Lilbanat menjadi saksi pelaksanaan salah satu tri darma perguruan tinggi, yaitu pengabdian kepada masyarakat, melalui program bertajuk “Mewujudkan Pesantren Ramah Anak.” Program ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan pesantren yang aman, nyaman, dan mendukung perkembangan optimal anak-anak.

Tren Pesantren Ramah Anak
Pesantren, sebagai lembaga pendidikan Islam tradisional, memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk karakter dan moral anak-anak. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, muncul tren meningkatnya kebutuhan akan pesantren yang tidak hanya fokus pada aspek keagamaan, tetapi juga memperhatikan kesejahteraan dan perlindungan anak-anak.

Peran Perguruan Tinggi dalam Meningkatkan Kualitas Pesantren
Dalam acara tersebut, Martha Eri Safira, M.H., seorang dosen Hukum yang juga sebagai Ketua Jurusan Hukum Tata Negara Fakultas Syariah IAIN Ponorogo, menjelaskan pentingnya peran perguruan tinggi dalam mewujudkan pesantren ramah anak. “Perguruan tinggi memiliki tanggung jawab sosial untuk turut berkontribusi dalam meningkatkan kualitas pendidikan di pesantren, termasuk aspek perlindungan dan kesejahteraan anak-anak,” ujarnya.

Upaya Pengasuhan yang Holistik
Ust. Atep Suparna, pengasuh pesantren, menyampaikan komitmennya dalam menjadikan pesantren sebagai tempat yang aman dan nyaman bagi anak-anak. “Kami tidak hanya peduli pada aspek keagamaan, tetapi juga memberikan perhatian khusus pada kesejahteraan dan pengembangan anak-anak secara holistik,” katanya dengan tulus.

Komitmen untuk Menciptakan Lingkungan Ramah Anak
Ustadzah Nafisah, S.Ud, yang turut memberikan sambutan dalam acara tersebut, menegaskan pentingnya menciptakan lingkungan pesantren yang ramah anak. “Anak-anak adalah aset berharga bagi masa depan umat dan bangsa. Oleh karena itu, kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan lingkungan di pesantren,” tuturnya penuh semangat.


Melalui program “Mewujudkan Pesantren Ramah Anak,” Maahad Tahfidz Arabic Algontory Lilbanat tidak hanya menunjukkan komitmennya dalam menjalankan tri darma perguruan tinggi, tetapi juga memberikan kontribusi yang nyata dalam membangun masa depan generasi muda yang lebih baik. Dengan kolaborasi antara perguruan tinggi, pengasuh pesantren, dan komunitas, mewujudkan pesantren ramah anak bukan lagi sekadar impian, tetapi sebuah keniscayaan untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan berkualitas.

Bagikan Artikel
Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp