Fasya Media Center – Jumat, 29 November 2024 di Jakarta, tepatnya di Gedung Mahkamah Agung Republik Indonesia, Rektor IAIN Ponorogo Prof. Dr. Hj. Evi Muafiah, M.Ag. dan Wakil Rektor III IAIN Ponorogo Prof. Dr. H. Miftahul Huda, M.Ag., melaksanakan penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung RI. Acara dihadiri Pimpinan dari kedua lembaga. Di tempat dan waktu yang sama juga dilaksanakan MoU Direktur Jenderal Badilag Mahkamah Agung RI dengan Institut Ilmu Al-Qur’an Jakarta.
Dalam sambutannya, Direktur Jenderal Badilag MA RI, Drs. H. Muchlis, S.H., M.H. menyampaikan bahwa Badilag Mahkamah Agung RI mengucapkan terima kasih atas MoU yang akan dilaksanakan. Kerjasama ini sangat diperlukan, karena hasil penelitian dari para Akademisi kampus dibutuhkan dalam menunjang pandangan hakim didalam memutus perkara dan putusan hakim juga dijadikan objek penelitian bagi sivitas akademika kampus. Direktur Jenderal Badilag MA RI juga menegaskan bahwa Hukum Acara Perdata semakin mengalami perubahan dengan cepat seperti halnya masalah persidangan dapat dilaksanakan secara E-Court dan E-Litigasi. “Sehingga mahasiswa diharapkan mampu memahami pembaharuan tersebut, saat mereka lulus gabung menjadi hakim sudah dapat mengikuti kemajuan tersebut, tegas beliau”.
Rektor IAIN Ponorogo menyambut baik atas kerjasama ini. Prof. Dr. Hj. Evi Muafiah, M.Ag. berharap semoga kerjasama ini bermanfaat bagi kedua belah pihak. Beliau optimis sebagai sivitas akademika berusaha bagaimana Fakultas Syariah dapat menjadi unggulan kampus dalam mencetak calon-calon Hakim yang berkualitas dan responsif terhadap kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Sejarah pernah ditorehkan oleh Fakultas Syariah IAIN Ponorogo menjadi salah satu kampus penyumbang terbanyak alumninya sebagai Hakim di Pengadilan Agama se-Indonesia. Alumni Fakultas Syariah IAIN Ponorogo saat ini sudah banyak yang menjadi hakim Pengadilan Agama dan Aparatur Sipil Negeri Pengadilan di bawah Mahkamah Agung bahkan beberapa sudah menjadi dan sedang menjabat Hakim Tinggi dibeberapa Pengadilan Tinggi Agama di Indonesia.
“Kami siap menjadikan mahasiswa kami Calon Hakim yang hebat, tegas Rektor IAIN Ponorogo. Kami ingin menorehkan kembali sejarah itu, imbuh beliau”.
Beberapa poin kerjasama kedua lembaga disepakati didalam MoU yang dilaksanakan pada dari ini. Kedua belah pihak berharap kesepakatan kerjasama ini segera dapat ditindak lanjuti dan membawa kebaikan dan kemajuan bagi kedua bela pihak, khususnya Fakultas Syariah IAIN Ponorogo.
Repoter : TIM FMC