Fasya Media Center – Segenap Pengelola Fakultas Syariah menghadiri rapat koordinasi yang rutin diselenggarakan setiap bulan. Rapat kali ini diadakan secara virtual melalui sambungan zoom meeting pada Rabu, 21 Juli 2021. Kendati tidak dapat bertatap muka secara langsung, acara rapat berjalan sukses dan lancar.
Dalam rapat kali ini dibahas beberapa agenda yang sejatinya akan dilaksanakan pada bulan Juli, namun tertunda karena pandemi. Diantaranya, Focus Group Discussion (FGD) Indeks Kinerja Utama (IKU), Workshop Penyusunan Rencana Pembelajaran Semester (RPS), dan beberapa agenda yang terpaksa dilakukan secara virtual.
Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Syariah IAIN Ponorogo, Dr. Hj. Khusniati Rofiah, M.S.I, berharap meskipun dalam keadaan pandemi dan beberapa kegiatan serba dibatasi, tidak menyurutkan teman-teman Tim Pengelola Fakultas Syariah untuk bekerja secara maksimal.
“Kita telah melaksanakan Yudisium dan Wisuda pada bulan lalu, dan Ijazah serta Transkrip Nilai sudah kita distribusikan ke masing-masing mahasiswa. Selanjutnya, kita akan menyiapkan tahun ajaran baru yang akan dimulai pada bulan Agustus. Untuk itu, pembagian jadwal kuliah dan segala sesuatu yang berkaitan dengan perkuliahan semester depan harus kita siapkan dengan matang. InsyaAllah sudah clear, tinggal ada sedikit penyesuaian”, jelas beliau.
Rapat yang dipandu oleh Umi Maghfirotul Masya, M.Si, Kepala Bagian Tata Usaha, tersebut dilanjutkan dengan membahas dan menetapkan beberapa kebijakan Fakultas Syariah di tengah pandemi covid 19 ini. Termasuk mengevaluasi penjadwalan Work From Home (WFH) dan Work From Office (WFO) yang selama ini diberlakukan.
Agenda rapat seperti ini rencananya akan dilaksanakan setiap bulan untuk mempersiapkan agenda yang akan dihelat pada bulan berjalan dan mengevaluasi seluruh kegiatan yang telah dilaksanakan.
Rapat bulanan ini dipungkasi dengan do’a bersama, mudah-mudahan keadaan pandemi seperti ini segera berakhir, sehingga kita dapat Kembali beraktivitas normal dan kegiatan perkuliahan dapat diselenggarakan secara tatap muka seperti biasanya.
Reporter : Muhammad Ali Murtadlo
Editor : Abu Abas