Tim Media Center – Rektor IAIN Ponorogo, Dr. Hj. Evi Muafiah, M.Ag, dan Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan, Dr. H. Agus Purnomo, M.Ag, menyampaikan kisah sukses (success story) pada pelaksanaan Yudisium Sarjana Fakultas Syariah IAIN Ponorogo Semester Genap Tahun Akademik 2020 – 2021.
Bu Evi, sapaan akrab beliau, memberikan motivasi kepada calon wisudawan pada pelaksanaan Yudisium sesi kedua, Selasa, 08 Juni 2021.
Bertempat di Aula Fakultas Syariah, beliau menyampaikan bahwa setelah menyelesaikan proses perkuliahan dan menjadi sarjana, jangan berhenti di situ, teruslah memacu diri untuk menjadi lebih baik lagi. Apapun prosesnya, jalani dengan sepenuh hati dan jangan patah semangat.
“Semua orang mempunyai kemampuan masing-masing, dan itu sudah ada ukurannya. Maka yang saat ini belum menjadi yang terbaik, jangan patah semangat. Kesuksesan tidak bergantung pada nilai akademik saat di kampus tetapi seberapa baik kalian mampu mengembangkan potensi diri. Semua butuh proses”, ujar beliau.
Rektor perempuan yang juga aktivis gender itu menambahkan, bahwa yang paling penting untuk diperhatikan adalah karakter atau akhlak. Di manapun berada, harus selalu menjunjung tinggi akhlak dan etika. Baik kepada sesama maupun kepada orang yang lebih tua. “Padi semakin berisi semakin merunduk. Insya’Allah ketika anda sopan, santun dan tawadlu’, orang-orang juga akan salut dan menghormati anda”, tutup beliau.
Sedangkan Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan IAIN Ponorogo, Dr. H. Agus Purnomo, M.Ag menyampaikan kisah suksesnya pada pelaksanaan yudisium pada sesi ketiga, 09 Juni 2021.
Beliau menjelaskan bahwa kesuksesan mempunyai banyak makna dan bisa diraih dengan beberapa faktor. Pertama, faktor keprihatinan dan kesungguhan (tirakat). Kedua, faktor do’a dan keberuntungan, serta ketiga yang paling penting adalah do’a kedua orang tua.
“Sukses itu ketika kita mampu bersyukur atas apa yang sudah dicapai, dan semua itu berkat beberapa faktor tadi. Terutama faktor do’a kedua orang tua. Maka dari itu, berbaktilah dan banyak berdo’a untuk mereka”, ujar Wakil Rektor yang juga Alumni Fakultas Syariah IAIN Ponorogo tersebut.
Pelaksanaan yudisium semester genap ini diikuti oleh 131 mahasiswa, yang terdiri dari 60 Mahasiswa Jurusan Hukum Keluarga Islam (HKI) dan 71 Mahasiswa Jurusan Hukum Ekonomi Syariah (HES).
Selain diselenggarakan secara offline di Aula Fakultas Syariah, acara yudisium juga disiarkan langsung melalui streaming pada kanal Youtube Fakultas Syariah IAIN Ponorogo.
Reporter : Muhammad Ali MurtadloEditor : Akbar Dzukha Asyiqin
Kameramen : Ahmad Hartanto
