Fasya Media Center – Senin, 19 Mei 2025 Fakultas Syariah UIN Salatiga mengadakan diskusi bulanan fasya. Kegiatan kali ini melibatkan Fakultas Syariah IAIN Ponorogo yang merupakan tindak lanjut dari kerjasama kedua belah pihak. Diskusi bulanan fasya kali ini menghadirkan pemateri dari Fakultas Syariah IAIN Ponorogo, Anjar Khususiyyah, M.Hum. selaku dosen IAIN Ponorogo dengan judul diskusi Penggunaan Bibliometrix Dalam Penelitian Hukum dan Hukum Islam. Acara dikskusi dilakukan secara daring melalui zoom. Diskusi ini dihadiri oleh ratusan peserta kedua lembaga dan kalangan umum. Dalam diskusi juga di hadiri Dekan Fakultas Syariah UIN Salatiga dan Dekan Fakultas Syariah IAIN Ponorogo.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. Hj. Khusniati Rofiah, M.S.I. Dekan Fakultas Syariah IAIN Ponorogo mengucapkan terima kasih kepada Fakultas Syariah UIN Salatiga yang melibatkan kita (Fasya IAIN Ponorogo) dalam kegiatan diskusi kali ini.
“Kita ucapkan terima kasih kepada Fakultas Syariah UIN Salatiga atas tindak lanjut kerjasama ini, dan kedepan kita tetap bisa saling kolaborasi kegiatan serupa. Selamat dan terima kasih kepada dosen kita yang terus berkarya dalam Tridharma Perguruan Tinggi, tegasnya.
Anjar Khususiyyah, M.S.I. cukup punya pengalaman dalam penggunaan Bibliometrix, sehinggga sangat patut memberikan materi dalam kesempatan diskusi ini. Menurut Anjar Bibliometrix menawarkan pendekatan berbasis data untuk menganalisis literatur hukum secara sistematis dan objektif. Digunakan untuk menemukan tren, mengidentifikasi gap riset, serta membangun argumentasi akademik yang kuat dalam studi hukum dan hukum Islam. Bibliometrix dalam penelitian hukum seperti peta jalan wacana hukum, bahkan Bibliometrix merupakan statistiknya dunia ilmiah, tegasnya.
Diakhir paparan, Anjar sapaan akrabnya menyimpulkan bahwa bibliometrik bukan sekadar alat statistik, tetapi jendela untuk memahami dinamika wacana hukum secara lebih kritis dan terstruktur. Dengan pendekatan ini, kita tidak hanya membaca literatur, tetapi juga memetakan arah, mengidentifikasi celah, dan menyusun kontribusi riset hukum yang lebih relevan, kontekstual, dan berdampak.
Diskusi berlangsung lancar, peserta diskusi merasa puas dan mendapat manfaat dalam materi diskusi ini. Kedua lembaga antara Fakultas Syariah UIN Salatiga dan Fakultas Syariah IAIN Ponorogo berharap kegiatan serupa dapat terwujud kembali dengan tema-tema yang menarik dan bermanfaat.
Reporter : Tim FMC