Dosen Fakultas Syariah mengenalkan Hisab dan Rukyat pada Pondok Romadhon 1445 H MAN 1 Ponorogo

Fasya Media Center – Pada Selasa, 2 April 2024, salah satu dosen Fakultas Syariah IAIN Ponorogo, ibu Novi Fitia Maliha, mendapatkan undangan mengisi materi hisab dan rukyat pada siswi MAN 1 Ponorogo dalam kegiatan pondok Romadhon yang berlangsung 3 hari, dari tanggal 1-3 April 2024. Putra dan Putri menempati ruang yang berbeda, dimaksudkan agar mereka fokus dengan materi yang disampaikan. Siswi yang mengikuti Pondok Romadhon kali ini adalah siswi kelas X dan kelas XI.

Materi hisab dan rukyat belum pernah disampaikan sebelumnya pada kegiatan keagamaan di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Ponorogo, sehingga siswa sangat antusias menerima materi hisab dan rukyat. Mereka menggali lebih dalam tentang menentukan awal bulan dengan metode rukyat dan hisab. Ada diantara siswi yang menanyakan apakah hakim berhak menolak kesaksian orang yang bersaksi melihat hilal, apabila kesaksian tersebut tidak sesuai dengan perhitungan (hisab) ?.

Mereka baru memahami setelah dijelaskan bahwa dalam rukyah haruslah juga mengetahui hisab, kapan terjadi konjungsi, kapan matahari terbenam, berapa ketinggian hilal, berapa lama hilal akan terlihat dan lain-lain, dari perhitungan tersebut akan digunakan sebagai panduan dalam rukyat, sehingga hakim pun harus mengetahui ilmu falak, agar hakim tidak mudah tertipu dengan kesaksian palsu orang yang bersaksi melihat hilal, sehingga sangat mungkin hakim menolak kesaksian orang yang melihat hilal. Maka saran pemateri adalah sebaiknya siswi MAN 1 Ponorogo melanjutkan kuliah di Fakultas Syariah IAIN Ponorogo, agar bisa menjadi hakim yang mengerti ilmu falak, sehingga kesaksian rukyatul hilal bisa dipertanggung jawabkan.

Menurut Bapak Mulyadi, M.Pd, kepala sekolah Madrasah Aliyah Negeri 1 Ponorogo, materi hisab dan rukyat sengaja di pilih agar siswa-siswi MAN 1 Ponorogo memahami tentang hisab dan rukyat, akibat dari seringnya perbedaan awal bulan Ramadhan, Syawal dan Dzulhijjah yang terjadi di Indonesia. Terakhir, kepala sekolah mengharap agar materi hisab dan rukyat ini bisa ditindak lanjuti diberikan kepada siswa MAN 1 sebagai tambahan keahlian dan pengetahuan siswa di bangku sekolah terutama di MAN 1 Ponorogo.

 

Kontributor : Novi FM

Bagikan Artikel
Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp