Ponorogo, 13 Oktober 2024 – Pada tanggal 13 Oktober 2024, Laboratorium Ilmu Falak Fakultas Syariah IAIN Ponorogo sukses menggelar praktik observasi fenomena “tumbuk” di wilayah Ponorogo. Kegiatan ini melibatkan perwakilan mahasiswa kelas Ilmu Falak dan bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang posisi matahari serta pengaruhnya terhadap pengamatan astronomi.
Fenomena “tumbuk” terjadi ketika posisi matahari berada di deklinasi yang sama dengan lintang Ponorogo, yang menyebabkan bayangan benda tegak lurus menghilang. Pada saat itu, matahari berada tepat di atas kepala, menghasilkan efek visual yang menarik dan terjadi hanya dua kali dalam setahun. Dalam praktik ini, pengamatan dilakukan sekitar pukul 11:19:49 WIB, saat bayangan tiang dan benda-benda lainnya terlihat sangat minim hingga hampir lenyap.
Kepala Laboratorium Ilmu Falak IAIN Ponorogo Imroatul Munfaridah,M.S.I, menjelaskan bahwa praktik ini bertujuan untuk memperkenalkan mahasiswa pada konsep kulminasi matahari dan aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari. “Dengan memahami fenomena ini, mahasiswa dapat belajar mengenai pentingnya pengamatan posisi matahari dalam penentuan waktu shalat dan arah kiblat,” ujarnya.
Hj. Novi Fitia Maliha, M.H.I, selaku Koordinator Laboratorium Fakultas Syariah juga memberikan dukungan terhadap semua kegiatan Laboratorium termasuk Ilmu Falak, menurutnya Pengalaman ini sangat berharga yaitu melihat langsung bagaimana posisi matahari mempengaruhi bayangan yang memberikan wawasan bagi mahasiswa untuk lebih mendalami lmu falak.”
Salah satu perwakilan mahasiswa kelas Ilmu Falak mengungkapkan rasa syukur dapat mengikuti praktik lapangan ini. “Banyak yang bisa dipelajari langsung dari fenomena ini, tidak hanya sekadar teori di ruang kelas. Ini menambah wawasan kami tentang penerapan ilmu falak dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.
Kegiatan praktik ini merupakan bagian dari program pengembangan kajian ilmu falak di IAIN Ponorogo khususnya pada Laboratorium Ilmu Falak. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan mahasiswa dapat lebih memahami dinamika pergerakan benda langit serta pengaruhnya terhadap kehidupan manusia. Laboratorium Ilmu Falak IAIN Ponorogo berkomitmen untuk terus melibatkan mahasiswa dalam kegiatan pengamatan astronomi sebagai bentuk aplikasi nyata dari teori yang dipelajari di kelas.
Praktik ini juga diharapkan dapat membangkitkan minat generasi muda di bidang astronomi dan ilmu falak, sekaligus menjadikan Ponorogo sebagai salah satu pusat pendidikan falak yang unggul di Jawa Timur.
Praktik “tumbuk” di Kota Ponorogo yang diadakan oleh Laboratorium Ilmu Falak Fakultas Syariah IAIN Ponorogo pada 13 Oktober 2024 tidak hanya memperkaya pemahaman mahasiswa mengenai fenomena astronomi, tetapi juga menjadi sarana edukasi bagi masyarakat. Acara ini menunjukkan bagaimana ilmu falak dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, sekaligus memperkuat tradisi keilmuan di bidang falak di Ponorogo.
