Perluas Jaringan Kerjasama, Fakultas Syariah Tandatangani MoU dengan Fakultas Hukum UNDIP Semarang

Fasya Media Center – Fakultas Syariah IAIN Ponorogo terus melakukan perluasan jaringan kerjasama dengan berbagai instansi/lembaga untuk menunjang pengembangan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Kali ini, Fakultas Syariah datang langsung ke Fakultas Hukum Universitas Diponegoro (FH-UNDIP) Semarang untuk studi banding sekaligus penandatanganan perjanjian kerjasama atau Memorandum of Understanding (MoU) pada Kamis, 2 Desember 2021.

Rombongan Fakultas Syariah yang terdiri dari jajaran dekanat, kepala bagian tata usaha, ketua jurusan dan staff akademik diterima dengan baik di Ruang Rapat, Gedung Prof. Satjipto Rahardjo, S.H. FH UNDIP yang terletak di Jl. Prof. Soedarto, SH., Tembalang, Semarang.

Manajer Tata Usaha FH-UNDIP, Darwanto, S.H., dalam sambutannya menyampaikan bahwa FH-UNDIP sedang dalam masa sibuk-sibuknya, saat ini dilakukan pembangunan dan perbaikan sarana-prasarana.

“Untuk itu, kami mohon maaf yang sebesar-besarnya jika kurang maksimal dalam menyambut rombongan dari IAIN Ponorogo,” ujar beliau.

Dekan Fakultas Syariah IAIN Ponorogo, Dr. Khusniati Rofiah, M.S.I., menyampaikan ucapan terima kasih atas kesediaan FH UNDIP dikunjungi, meskipun dalam masa yang sibuk di akhir tahun.

“Mohon maaf, jika kedatangan kami justru mengganggu,” ujar beliau.

Kedatangan rombongan Fakultas Syariah IAIN Ponorogo ke FH-UNDIP ini merupakan upaya untuk belajar berbagai hal terkait manajemen tata kelola kampus, penerapan program Merdeka Belajar – Kampus Merdeka (MBKM), serta kemungkinan kerjasama dalam bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi.

“Kami ingin belajar kepada Fakultas Hukum UNDIP, yang kita tahu adalah Fakultas Hukum terbaik di Indonesia, bahkan di level internasional,” jelas beliau.

Wakil Dekan I FH-UNDIP, Dr. Tri Laksmi Indreswari, S.H., M.H., mengatakan bahwa FH-UNDIP sedang berbahagia, pasalnya beberapa waktu yang lalu 2 Program Studi (Prodi) FH-UNDIP tengah memperoleh Akreditasi Internasional dari Foundation for International Business Administration Accreditation (FIBAA). FIBAA merupakan lembaga penjaminan mutu dan pengembangan kualitas pendidikan tinggi yang berbasis di Jerman.

“Kedua program studi yang telah memperoleh akreditasi oleh FIBAA adalah Prodi S1 (Sarjana) Hukum, dan Prodi Magister Hukum,” ujar beliau.

Ketua Prodi S1 (Sarjana) Ilmu Hukum, Marjo, S.H., M.Hum, menjelaskan bahwa FH UNDIP saat ini memiliki 4 Prodi, yakni S1 Ilmu Hukum, Magister Ilmu Hukum, Magister Kenotariatan, dan Program Doktor Ilmu Hukum. Semua Prodi telah terakreditasi A, bahkan 2 prodi terkareditasi internasional oleh FIBAA. Lebih jauh, Pak Marjo, sapaan akrab beliau, menjelaskan bahwa, FH UNDIP, khususnya Prodi S1 Ilmu Hukum, memiliki 2 program yakni kelas reguler dan kelas internasional melalui International Undergraduate Program (IUP).

Terkait program MBKM, beliau menjelaskan bahwa FH-UNDIP akan mengakomodir mahasiswa yang magang dengan dikonversikan ke SKS yang mata kuliahnya relevan dengan menggunakan kode khusus.

“Namun implementasinya masih menunggu SK Rektor,” tegas beliau.

Terakhir, Dekan FH- UNDIP, Prof. Dr. Retno Saraswati, S.H., M.Hum, mengucapkan selamat datang dan mengaku senang dikunjungi oleh Fakultas Syariah IAIN Ponorogo. FH UNDIP terbuka untuk menjalin kerjasama dengan pihak mana saja, termasuk dari Fakultas Syariah IAIN Ponorogo.

“Mudah-mudahan dengan penandatangan kerjasama ini bisa mempererat hubungan FH UNDIP dengan Fakultas Syariah IAIN Ponorogo dan dapat menunjang pengembangan kampus masing-masing,” ujar beliau.

Diketahui, FH UNDIP dan Fakultas Syariah IAIN Ponorogo memiliki kesamaan, yakni sama-sama fakultas tertua. FH UNDIP merupakan fakultas tertua di kampus UNDIP, sedangkan Fakultas Syariah IAIN Ponorogo adalah fakultas tertua di lingkungan kampus IAIN Ponorogo.

“Apalagi, kita memiliki kesamaan, yakni sebagai fakultas tertua,” pungkas beliau.

 

Reporter : Muhammad Ali Murtadlo

Editor : Abu Abas

Bagikan Artikel
Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp