Sambut Perkuliahan Tahun Akademik 2021/2022, Fakultas Syariah Adakan Rapat Dosen

Fasya Media Center – Waktu terus berjalan, dan tidak terasa perkuliahan tahun ini akan segera dimulai. Banyak hal yang dipersiapkan Fakultas Syariah, salah satunya mengadakan Rapat Evaluasi Tahun Akademik 2020/2021, dan Persiapan Perkuliahan Tahun Akademik 2021/2022, yang diikuti oleh seluruh pimpinan dan dosen di lingkungan Fakultas Syariah IAIN Ponorogo.

Tepat Pukul 10.10 WIB, Selasa 10 Agustus 2021, rapat dilaksanakan secara virtual melalui sambungan zoom meeting. Pemandu acara yaitu Umi Maghfirotul Masyfa, M.Si, Kepala Bagian Tata Usaha, Bu Umi membuka rapat dengan bacaan surat Al Fatihah.

Setelah dibuka, susunan acara rapat dilanjutkan dengan sambutan pertama oleh Dekan Fakultas Syariah, Dr. Hj. Khusniati Rofiah, M.S.I. Dalam sambutannya beliau mengucapkan banyak hal, di antaranya yaitu yang pertama ucapan terima kasih kepada bapak ibu yang sudah hadir rapat secara virtual, dengan rapat secara online, seharusnya tingkat kehadiran bisa lebih banyak dan meningkat, karena bapak dan ibu dosen bisa mengikuti rapat di mana pun berada, harapannya bapak dan ibu  dosen bisa lebih aktif lagi dalam mengikuti agenda fakultas.

Poin kedua yang disampaikan Ibu Dekan yaitu tentang kondisi dosen dan mahasiswa baru tahun ini. Ada 1 dosen cuti dan 3 DLB baru, sedangkan jumlah mahasiswa baru mencapai 421 orang yang tersebar dalam 9 kelas Jurusan Hukum Keluarga Islam, 7 kelas Jurusan Hukum Ekonomi Syariah, dan 3 kelas pada Jurusan Hukum Tata Negara. Harapannya semoga kedepannya, jurusan yang ada di Fakultas Syariah menjadi jurusan yang diminati mahasiswa baru.

Selanjutnya hal penting nomor tiga yang disampaikan Ibu Dekan, adalah bahwa awal perkuliahan semester gasal tahun akademik 2021/2022 akan dimulai pada Senin, 16 Agustus 2021. Bagi seluruh mahasiswa dan dosen, semoga mendapatkan berkah, dan semangat mengikuti jejak pahlawan karena berbarengan dengan momentum agustusan, momen perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.

Poin keempat, Ibu Dekan berpesan kepada para Dosen untuk meningkatkan kinerja dalam mengabdikan diri mengajar, mengayomi mahasiswa, dan memberikan pelayanan terbaik untuk mahasiswa.

“Sebagai dosen Fakultas Syariah, kita harus ingat FASYA. Fleksibel, Aktif, Sabar, Yakin dan Agamis”, ujar beliau.

Poin penting kelima adalah tentang dibukanya beberapa laboratorium baru Fakultas Syariah, seperti LKBH, Laboratorium Peradilan semu, Laboratorium  Falak, Laboratorium Kewirausahaan, Laboratoirum keagamaan, dan Laboratorium Halal Research.

“Harapannya Laboratorium ini bisa berperan  aktif dalam mendampingi komunitas di lingkungan fakultas”, tutur beliau.

Keenam, beliau menyinggung beberapa hal termasuk telah diadakannya layanan online Fakultas yaitu SILAMM atau Sistem Informasi Layanan Mahasiswa Mandiri,  SIMPROSI atau Sistem Manajemen Proposal dan Skripsi. Kemudian ada Fasya Media Center (FMC)  yang me-update berita fakultas, menyediakan kolom mahasiswa dan dosen di website resmi Fakultas Syariah.

“Semoga FMC tetap semangat dalam bertugas. Partisipasi Bapak/Ibu dosen dalam penulisan jurnal maupun kolom dosen juga sangat diharapkan”, ajak beliau.

Sambutan kedua oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kelembagaan, Dr.  Abid Rohmanu, M,H.I. Di awal sambutannya, beliau merasa bersyukur masih bisa bertemu dengan seluruh dosen yang ada, meskipun secara virtual.

“Semoga pandemi segera berlalu dan kita bisa berinteraksi, baik dengan mahasiswa maupun dengan dosen yang ada di Fakultas Syariah”, tutur beliau.

Beberapa informasi penting juga disampaikan oleh Wakil Dekan 1 ini. Di antaranya, yaitu yang pertama, bahwa jumlah seluruh  kelas yang ada di Fakultas Syariah ada 64 kelas yang tersebar pada Jurusan HKI 35 kelas, Jurusan HES 24 kelas, dan Jurusan HTN sebanyak 5 kelas. Total ada 1842 mahasiswa aktif.

“Harapannya semoga bertambah banyak untuk tahun kedepannya”, harap beliau.

Yang kedua tentang telah dilaksanakannya proses akreditasi jurusan di Fakultas Syariah. Status “Akreditasi Baik “ telah diraih oleh Jurusan HTN, sedangkan Jurusan HKI dan HES telah melaksanakan perpanjangan akreditasi.

Yang ketiga, tentang keadaan dosen di Fakultas Syariah. Ada 72 dosen  dengan beban keseluruhan 1212 SKS dan rata-rata per dosen 17 SKS. Beliau menjelaskan lebih rinci lagi tentang platform pembelajaran online, meningkatkan kreativitas mengajar, dan melakukan pelaporan perkuliahan secara berkala.

“Kedepan akan terus ditingkatkan kualitas diri dosen melalui workshop penyusuan RPS dan pembimbingan skripsi”, ujar beliau.

Selain itu, telah dilakukan review terhadap buku pedoman skripsi yang salah satu isinya yaitu tentang waktu maksimal 2 semester untuk penyusunan dan pembimbingan skripsi. Aplikasi SIMPROSI atau Sistem Manajemen Proposal dan Skripsi, menjadi salah satu langkah cepat untuk proses pembimbingan skripsi bagi mahasiswa. Beliau juga mengingatkan kepada seluruh dosen terkait evaluasi kinerja akademik, dosen mengerjakan laporan pembelajaran daring tepat waktu dan menyimpan mendokumentasikan aktifikas perkuliahan daring sehingga memudahkan pelaporan.

Yang keempat, yaitu tentang tawaran publikasi penerbitan buku dan hasil riset yang sampai detik ini belum begitu banyak dosen yang mendaftar.

“Monggo, kesempatan penerbitan buku hasil riset ini bisa kita manfaatkan dengan baik”, ujar beliau.

Sambutan ketiga oleh Dr. Muh Mukhlas, M.Pd, Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan. Bapak Mukhlas, sapaan akrab beliau, memperkenalkan dosen baru yang akan bergabung menjadi bagian dari Fakultas Syariah. Yaitu Salwa Faeha Hanim yang akan mengampu mata kuliah Sosiologi Hukum. Dosen asal dari kota Pacitan ini adalah alumni UIN Sunan Kalijaga Jogjakarta. Yang kedua, Ulwiyah Ezzy, dosen Psikologi Keluarga yang berlatar belakang S-2 China, beralamatkan Kabupaten Jepara.

“Selamat datang, selamat bergabung menjadi bagian dari Fakultas Syariah”, ujar beliau.

Sambutan yang keempat disampaikan oleh Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Dr. Ahmad Junaidi, M.H.I. Dalam sambutannya beliau menggarisbawahi tentang makna dosen, beliau mengajak dosen pembimbing tidak hanya mengajar tapi juga mendidik

“Muallim itu menyampaikan informasi dan ilmu, entah materinya diterima atau tidak, itu tidak menjadi permasalahan bagi muallim. Sedangkan Murobbi melakukan proses tarbiyah, turut berusaha merubah hal hal yang kurang baik yang ada pada diri pembelajar”.  Tutur beliau mengajak seluruh dosen untuk bisa menjadi murobbi, bukan sekedar muallim.

Tentang perkuliahan daring beliau menekankan kepada segenap dosen untuk tidak terlalu ideal dan lebih meperhatikan kuota internet mahasiswa, membuat variasi pembelajaran agar tidak bosan dan monoton. Tentang hubungan kerjasama, Fakultas Syariah akan menjadi tuan rumah lomba peradilan semu tingkat nasional; Fakultas Syariah juga telah menandatangani kerjasama dengan IAIN Kediri terkait pengadaan narasumber diklat calon hakim; Selain itu juga menjalin kerjasama dengan IAIN Jember untuk pelaksanaan seminar internasional.

Sebagai bentuk memperluas jaringan, beliau mengaku telah menambah 2 media, yaitu jurnal mahasiswa sebagai wahana bagi mahasiswa yang telah melakukan penelitian skripsi, dan juga artikel, yang kedua adanya, media online yang biasa disebut Fasya Media Center.

“Fasya Media Center ini menjadi corong informasi dan sebagai wadah mahasiswa untuk belajar jurnalistik, kepenulisan dan dunia kreatif”, tutur beliau.

Sesi terakhir yaitu sesi tanya jawab dari peserta rapat terkait permasalahan yang dihadapi dosen dan mahasiswa, baik itu proses perkuliahan, pembimbingan tugas akhir mahasiswa,  etika komunikasi mahasiswa, maupun evaluasi kinerja dosen.

Acara diakhiri doa yang dipimpin Dr. Moh. Mukhlas, M.Pd, dan ditutup oleh pemandu acara Umi Maghfirotul Masyfa, M.Si.

Reporter : Abu Abas
Editor : Muhammad Ali Murtadlo

Bagikan Artikel
Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp